Fungsi protein didalam tubuh sangat erat hubungannya dengan hayat hidup sel. Dapat dikatakan behwa setiap gerak hidup sel selalu bersangkutan dengan fungsi protein.
Dalam postingan sebelumnya telah diuraikan bahwa didalam sel terdapat protein structural dan protein metabolic. Protein structural merupakan bagian integral dari mikrostruktur sel, misalnya merupakan bagian dari struktur membrane, cytoplasma dan organel subseluler lainnya.
Dalam penyuluhan dan pendidikan gizi ditekankan fungsi protein sebagai zat pembangun. Selain itu protein berfungsi dalam pertumbuhan dan pemeliharaan jaringan, menggantikan sel-sel yang mati dan aus terpakai, sebagai protein structural.
Sebagai badan-badan anti, protein juga berfungsi dalam mekanisme pertahanan tubuh melawan berbagai mikroba dan zat toksik lain yang dating dari luar dan masuk kedalam milieu interieur tubuh.
Sebagai zat-zat pengatur, protein mengatur proses-proses metabolisme dalam bentuk enzim dan hormone . boleh dikatakan bahwa semua proses metabolic (reaksi biokimia) diatur dan dilangsungkan atas pengaturan enzim, sedangkan aktifitas enzim diatur lagi oleh hormone, agar terjadi hubungan yang harmonis antara proses metabolisme yang satu dengan yang lain.
Tidak boleh lupa pula bahwa protein adalah salah satu sumber utama energy, bersama-sama dengan karbohidrat dan lemak. Tetapi energy yang berasal dari protein termasuk mahal, sehingga tidaklah ekonomis bila sebagian besar energy yang diperlukan oleh tubuh disediakan didalam makanan terdapat dalam bentuk protein. Energy yang berasal dari karbohidrat jauh lebih murah dan lebih mudah didapat bagi sebagian besar masyarakat.
Dalam bentuk kromosom, protein juga berperan dalam menyimpan dan meneruskan sifat-sifat keturunan dalam bentuk genes. Didalam genes ini tersimpan codon untuk sintesa protein enzim tertentu, sehingga proses metabolisme diturunkan dari orang tua kepada anaknya dan terus kepada generasi-generasi selanjutnya, secara bersinambungan.
Mengingat berbagai fungsi protein yang sangat penting diatas, sudah selayaknya bila kepada protein ini diberikan perhatian dan tempat penting khusus dalam penyediaan pangan, baik bagi anak-anak maupun orang tua.