Penyakit Metabolisme Bawaan dan Keracunan Pangan

https://www.gizi.ilmukesehatan.comInborn Errors of Metabolim

Kelompok penyakit ini diturunkan dari orang tua kepada anaknya secara genetic (melalui genes), dan bermanifestasi sebagai kelainan dalam proses metabolime zat gizi tertentu.


Metabolisme zat gizi diatur oleh system enzim dan enzim termasuk kelompok protein yang disintesa di dalam tubuh (sel tubuh). Mekanisme untuk sintesa protein dikuasai oleh genes yang mengandung kodon bagi jenis protein enzim yang akan disintesanya.


Kadang-kadang terjadi gangguan pada aparat sintesa protein ini, sehingga terbentuk enzim yang berlainan dengan yang biasa. Akibatnya terjadi proses metabolisme yang berbeda pada zat gizi tertentu. Perubahan metabolisme ini menyebabkan gejala-gejala biokimia maupun klinis (fungsional).

 

Penyakit-penyakit yang telah dikenal tergolong dalam jenis ini ialah cicle cell anemia, lactose intolerance, phenylketonuria, dan sebagainya.

BACA:  Penyakit Keracunan Makanan

Meskipun telah dikenal dasar pathogenesis dari berbagai penyakit ini, tidak selalu dapat diusahakan pengobatannya yang memuaskan, karena pengobatan tidak causal memperbaiki kesalahan yang terdapat pada gene tersebut.

Tetapi untuk beberapa diantaranya, pendekataan pengobatan dietetic sudah memberikan hasil yang cukup memuaskan, meskipun pengobatan ini harus dilakukan seumur hidupnya.

Penyakit keracunan Pangan:

1. Infeksi yang ditularkan melalui bahan makanan: typhoid, gastroenteritis,dan sebagainya

2. Keracunan makanan:

a. Makanan sudah mengandung racun secara alamiah seperti singkong, jengkol, keracunan ikan dan lain-lain

BACA:  Gambaran Klinis Marasmus dan Kwashiorkor Pada Anak

b. Bahan beracun mencemari bahan makanan:

  • pencemaran berbentuk mikroba yang kemudian menghasilkan racun seperti keracunan tempe bongkrek, aflatoksin, dan lain-lain
  • pencemaran berbentuk racun misalnya pencemaran disengaja (criminal) atau tidak disengaja (keteledoran)