Telah diketahui bahwa tubuh kita memerlukan berbagai zat gizi dengan jumlah masing-masing yang mencukupi. Menjadi pertanyaan berapa kwantum masing-masing zat gizi yang diperlukan setiap zat tersebut, agar tubuh kita tetap sehat.
Untuk beberapa jenis zat gizi, para ahli telah dapat meneliti kwantum yang diperlukan setiap zat tersebut setiap harinya. Tetapi tidak semua zat gizi dapat diketahui jumlahnya yang diperlukan, karena terdapat factor-faktor yang berpengaruh, yang sulit kita teliti dan perhitungkan.
Ada pula zat-zat gizi yang hanya diperlukan dalam jumlah sangat kecil, sehingga tidak pernah timbul kesulitan dalam memenuhi kebutuhannya.
Jumlah kebutuhan tubuh akan kwantum zat gizi jenis terakhir ini selalu tersedia di dalam rata-rata hidangan yang dikonsumsi masyarakat.
Untuk beberapa zat gizi yang sering menimbulkan persoalan dalam memenuhi kebutuhan badan, telah diteliti dan diketahui bahwa kwantum yang diperlukan tubuh setiap hari, untuk setiap kelompok umur, jenis kelamin dan kondisi fungsional, seperti keadaan hamil dan sedang menyusukan pada para wanita.
Jumlah kebutuhan minimal sehari (MDR) Minimal Daily Requirement nilai kebutuhan minimal sehari (MDR) untuk zat-zat gizi tertentu telah dapat ditentukan dengan melalui dua pendekatan:
2. Pendekatan terapeutik dan
3. Pendekatan Preventif
Pada pendekatan terapeutik, subjek percobaan dibuat sakit dahulu dan kemudian diberi zat gizi yang sedang diteliti, untuk menentukan dosis terkecil yang dapat menyembuhkan gejala-gejala kekurangan zat gizi tersebut dalam jangka waktu tertentu.
Pada pendekatan preventif subjek percobaan sehat diberi makanan yang mengandung zat gizi sedang diteliti itu dikurangi secara bertingkat, dan dicari dosis terkecil yang sanggup menjaga subjek percobaan dari gejala-gejala defisiensi gizi tersebut.